English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : -INDRI-

Senin, 26 April 2010

" pacaran dalam ISLAM "


Sudah bisa di pastikan kita tidak asing lagi dengan kata "pacaran" apalagi untuk anak-anak muda jaman sekarang..tapi apakah dalam islam ada kata "pacaran" ??!!

pacaran merupakan tali kasih yang terjalin atas dasar rasa sayang antara lawan jenis
berdasarkan uraian di atas mungkin kita memandang suatu kewajaran seorang remaja berpacaran,
tapi seandainya kita lihat dari pandangan islam.. AL-QUR'AN dan AL-HADIST tidak ada satu kalimatpun yang menjelaskan tentang pacaran.

dalam islam hanya ada khitbah (tunangan).Tetapi kan kita tidak mungkin menikah dengan orang yang tidak kita kenal..?! bukan begitu.. sebelum bertunangan dalam islam di anjurkan untuk berta'aruf ( berkenalan) dan itu jika kita memang benar2 siap untuk menikah.

bukan untuk coba-coba lo ya...hihihi

Di dunia ini banyak orang mencari cinta...memang itu sudah fitrahnya manusia untuk merasakannya..

manusia mencintai sesuatu yang bermacam-macam wanita-wanita...anak-anak..harta..
itulah kesenangan hidup di dunia,dan di sisi ALLAH-lah semuanya akan kembali.

jangan sampai kecintaan kita di dunia melebihi kecintaan kita kepadaNYA.
waduh...bisa gawat..!!! hehehehe

dan supaya kita bisa menghindarinya.. ada beberapa tips untuk kita coba,

1. Menundukan pandangan.
“Firman Allah dalam QS An-Nuur : 31 mewajibkan kita untuk menundukkan pandangan. Sabda Rasul : “Pandangan itu merupakan salah satu panah iblis.”

2. Jangan berduaan dengan lawan jenis.
“Janganlah kamu pergi berduaan dengan lawan jenismu, sebab yang ketiganya adalah setan.”

3. Memperbanyak shaum sunat
Hal ini dimaksudkan agar kita selalu dapat menjaga pandangan dan menahan hawa nafsu.

Cobalah tiada lain suatu amalan yang dicintai Allah, sesungguhnya Allah akan jauh lebih mencintai kita. Carilah amalan yang disukai Allah, setelah kita tahu bahwa dalam Islam tidak ada yang namanya pacaran, cobalah untuk membatasi diri dalam hal itu. Ingatlah bahwa jangankan berpacaran, mendekatinya saja kita sudah tidak boleh. Firman Allah “Janganlah kamu dekati zina”.
Kita tidak bisa menjaga pandangan dari yang tidak halal berarti kita sudah zina mata. Begitupun dengan pendengaran, pembicaraan, hati, bila tidak kita jaga dari perbuatan yang mendekati zina, berarti kita sudah berzina. Na’udzubillaahi min dzalik.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blog Template by YummyLolly.com - Header made with PS brushes by gvalkyrie.deviantart.com
Sponsored by Free Web Space